PaoLo OcTaViaNo Blog

Welcome To My Life

Tampilkan postingan dengan label Photography. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Photography. Tampilkan semua postingan

Canon EOS 500D


Kamera DSLR Canon EOS 500D ini merupakan andalan terbaru Canon untuk terus menguasai segmen Entry Level DSLR, melanjutkan kisah sukses kakaknya yaitu Canon EOS 450D. Tidak mau mengulangi kesalahan yang sama saat meluncurkan Canon EOS 1oooD yang terbilang gagal di pasaran. Secara fisik, seri ini nyaris sama dengan kakaknya, bodynya terbuat dari plastik hitam memakai rangka baja stainless.

Perbedaan signifikan selain mode video adalah sensor CMOS 15 MP yang terpasang pada Canon EOS 500D ini.
Fitur Baru dan Spesifikasi Canon EOS 500D :

* Sensor CMOS 15 MP APS-C (sama dengan EOS 50D)
* ISO 100 – 3200 (maks ISO 12.800)
* 3.4 fps continuous shooting
* LCD 3 inci beresolusi 920.000 pixel (sama seperti EOS 5D mark II dan EOS 50D)
* Shutter speed : 30 detik sampai 1/4000 (sama dengan EOS 450D)
* 9 titik Auto Fokus (sama dengan EOS 450D)
* sistem anti dust pada sensor CMOS
* Lensa kit EF-S 18-55mm IS

Canon EOS 500D menunjukkan bahwa Canon terlihat tidak main2 dengan produknya kali ini. Sejumlah fitur yg sebelumnya hanya terdapat pada mid-level DSLR disertakan pula pada seri EOS 500D ini, semisal pada Nikon D90 yaitu kemampuan merekam video HD 1920 x 1080 (20 fps) / 1280 x 720 (30 fps) dengan teknik kompresi H.264. Harga Canon EOS 500D untuk pasaran jakarta sekitar Rp 9 jutaan. Pesaing sejati Canon, Nikon pada saat yang hampir bersamaan meluncurkan Nikon D5000 untuk menjawab tantangan Canon EOS 500D

Sumber : http://www.arielz.net/

Read More......

Pengertian Depth Of Field [DoF] dalam Dunia Fotografi

Secara harafiah Depth of Field (DOF) berarti kedalaman ruang. Di dunia fotografi, DOF secara teknis berarti rentang atau variasi jarak antara kamera dengan subjek foto untuk menghasilkan variasi ketajaman (fokus) gambar yang masih dapat diterima (tidak blur). Dengan kata lain, DOF digunakan untuk menunjukkan ruangan tertentu di dalam foto yang mendapatkan perhatian khusus oleh mata karena adanya perbedaan ketajaman (fokus)



Secara umum, Depth Of Field dipengaruhi oleh 3 hal yaitu :

Jarak fokus utama dari kamera

* Lebar ruang tajam berbanding lurus dengan kuadrat jarak objek. Jika kita mengubah jarak antara kamera dengan objek sebesar 3x (lebih jauh – dengan menggeser kamera mundur dari posisi semula) maka lebar ruang tajam akan menjadi 9x lebar semula.

Bukaan diafragma

* Lebar ruang tajam berbanding lurus dengan diafragma. Contoh: jika diafragma dinaikkan 2 stop dari f/8 ke f/16, maka lebar ruang tajam akan menjadi 2x lebar semula.

Panjang fokus lensa yang digunakan

* Lebar ruang tajam berbanding terbalik dari kuadrat panjang fokus. Dengan kata lain, lebar ruang tajam akan menjadi 4x lebar semula jika kita mengubah lensa dari 100mm ke 50mm (panjang fokus lensa setengah dari semula).

Semakin lebar sudut lensa maka semakin luas daerah ruang tajamnya. Ini artinya, ketika kamera di-zoom out, objek yang kita shoot akan semakin leluasa untuk bergerak maju ataupun mundur dalam jarak tertentu dari kamera dan masih terlihat tajam/fokus. Ruang tajam yang sempit dalam pengambilan gambar telephoto, disebut juga DoF sempit, sedangkan ruang tajam yang luas dalam pengambilan gambar wide disebut juga DoF luas.

Semakin membuka diafragma, semakin sempit daerah ruang tajamnya. Ini berarti, mengatur fokus dalam situasi pencahayaan yang kurang akan lebih problematis dikarenakan diafragma harus membuka lebar dan objek tidak akan leluasa untuk bergerak mendekat atau menjauh dari kamera karena akan keluar dari fokus (out of focus).

Kombinasi antara telephoto (zoom in all the way) dan diafragma yang membuka lebar, akan mengakibatkan ruang tajam yang sempit. Satu contoh, saat pengambilan gambar telephoto (tight shot) seorang penyanyi yang melakukan konser pada malam hari dengan pencahayaan yang minim, kita harus berhati-hati dalam mengatur fokus, karena sedikit saja penyanyi tersebut bergerak mendekat atau menjauh dari kamera, maka dia akan mudah untuk keluar dari fokus.

Read More......